Contoh Soal Obligasi Jangka Panjang dan Jawabannya
Contoh soal obligasi jangka panjang dan jawabannya merupakan sistem informasi yang dibutuhkan perusahaan dalam rangka meminta persetujuan pendanaan dari pihak ketiga. Pendanaan pihak ketiga akan memberikan modal tambahan tetapi entitas wajib memberikan imbal balik dalam bentuk pendapatan bunga per periode.
Cara menghitung harga jual obligasi dan bunga obligasi per periode bertujuan agar setiap perusahaan dapat mempersiapkan dana untuk melunasi hutangnya. Obligasi adalah surat utang yang dapat diperdagangkan di pasar sekunder agar pembeli tidak perlu menunggu sampai batasan waktu tertentu untuk mendapatkan uangnya.
Cara membuat tabel amortisasi obligasi merupakan pekerjaan yang dilakukan untuk melihat sejauh mana sebuah sistem informasi mendatangkan keuntungan bagi perusahaan. Apakah ada risiko pada perusahaan apabila obligasi yang diterbitkan mengalami gagal bayar yaitu tuntutan dari pembeli obligasi atau surat hutang tersebut.
Kapan Waktu yang Tepat Untuk Membeli atau Menjual Obligasi
Contoh soal obligasi jangka panjang dan jawabannya bertujuan agar entitas mempersiapkan modal kerja jangka panjang yang diwajibkan untuk diatribusikan sesuai kepercayaan pemegang saham. Setiap perusahaan memiliki kehendak untuk mendapatkan modal kerja maksimal yang berasal dari obligasi atau saham.
Kapan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual obligasi bergantung kepada keputusan investasi dan total arus kas perusahaan. Apakah ada risiko pada perusahaan apabila obligasi yang diterbitkan mengalami gagal bayar tentu berakibat pada penurunan kepercayaan pembelian surat hutang dikemudian harinya.
Kapan waktu yang tepat untuk membeli obligasi yaitu pada saat suku bunga pasar turun. Penurunan suku bunga pasar berdampak pada penurunan jumlah tabungan di lembaga keuangan. Bisakah obligasi dijual sebelum masa jatuh tempo? Tentu dapat dilakukan jika pengguna memiliki akses ke pasar sekunder.
Baca Juga: Cara Membeli Aktiva Tetap oleh Perusahaan
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga Jual Obligasi
Faktor-faktor yang mempengaruhi harga jual obligasi tentu ialah imbal balik yang didapatkan saat menginvestasikan sejumlah dana di perusahaan. Inflasi akan mengakibatkan suku bunga perbankan dapat naik atau turun dan berakibat pada naik turunnya jumlah investasi yang mungkin diselenggarakan para investor.
Apa yang terjadi pada harga jual obligasi ketika tingkat bunga berlaku lebih tinggi daripada tingkat pembayaran kupon adalah pemberian diskonto. Penjualan obligasi lebih rendah daripada nilai nominal bertujuan agar investor mendapatkan keuntungan dari hasil kas yang telah diberikannya kepada pihak ketiga.
Faktor-faktor yang mempengaruhi harga jual obligasi adalah tingkat suku bunga pasar. Risiko pemegang obligasi adalah jika salah memilih vendor peminjam maka uang investasi tidak akan kembali. Contoh soal obligasi jangka panjang dan jawabannya memungkinkan obligasi dapat dijual sebelum masa jatuh tempo.
Baca Juga: Cara Menghitung Bunga Obligasi yang Berlaku
Contoh Soal Obligasi Jangka Panjang dan Jawabannya
Contoh soal obligasi jangka panjang dan jawabannya terjadi ketika PT Rafinternet menerbitkan obligasi senilai Rp 15.000.000 dalam waktu pelunasan 15 tahun dan nilai kupon sebesar 8% pembayaran bunga per 1 januari. Suku bunga pasar yang berlaku adalah 10%. Bagaimana cara menghitung harga jual obligasi tersebut?
Cara Menghitung Harga Jual Obligasi
Cara menghitung harga jual obligasi harus mempertimbangkan present value nilai nominal dan present value pembayaran kupon. Kupon atau bunga pasar adalah nilai yang diinginkan para investor atas modal yang telah diberikan kepada perusahaan. Contoh soal obligasi jangka panjang dapat dilihat harga jualnya dengan rumus
Present Value Nilai Nominal = Rp 15.000.000 x (1/(1+10%)^15)
Present Value Nilai Nominal = Rp 3.590.880
Present Value Pembayaran Kupon = (Rp 15.000.000*8%) x (1-(1+10%)^-15)/10%)
Present Value Pembayaran Kupon = Rp 9.127.295
Rumus Harga Jual Obligasi = Rp 3.590.880 + Rp 9.127.295
Rumus Harga Jual Obligasi = Rp 12.718.176
Jurnal Mencatat Penjualan Obligasi
Jurnal mencatat penjualan obligasi akan dilangsungkan ketika perusahaan menerima kas dan setara kas. Kas adalah metode pembayaran paling efisien yang mampu diterima semua pihak. Utang bunga obligasi akan muncul tatkala periode pembayaran kupon harus diselenggarakan oleh penerbitnya.
Tanggal | Keterangan | Debit | Kredit |
25/03/2023 | Kas | Rp 12.718.176 | |
Utang Obligasi | Rp 12.718.176 |
Cara Membuat Tabel Amortisasi Obligasi
Contoh soal obligasi jangka panjang memerlukan tabel amortisasi untuk mempermudah menentukan nilai total hutang yang harus dibayarkan. Total bunga obligasi bertujuan agar entitas membayarkan tagihan sesuai nilai yang diapresiasi melalui sistem informasi keuangan yang berlaku. Adapun langkah-langkah membuat tabel amortisasi adalah
Tanggal | Bunga Dibayar | beban Bunga | Diskon amprtisasi | Nilai Obligasi |
25/03/2023 | Rp 12.718.176 | |||
25/03/2024 | Rp 1.200.000 | Rp 1.271.818 | Rp 71.818 | Rp 12.789.994 |
25/03/2025 | Rp 1.200.000 | Rp 1.278.999 | Rp 78.999 | Rp 12.868.993 |
25/03/2026 | Rp 1.200.000 | Rp 1.286.899 | Rp 86.899 | Rp 12.955.892 |
25/03/2027 | Rp 1.200.000 | Rp 1.295.589 | Rp 95.589 | Rp 13.051.482 |
25/03/2028 | Rp 1.200.000 | Rp 1.305.148 | Rp 105.148 | Rp 13.156.630 |
25/03/2029 | Rp 1.200.000 | Rp 1.315.663 | Rp 115.663 | Rp 13.272.293 |
25/03/2030 | Rp 1.200.000 | Rp 1.327.229 | Rp 127.229 | Rp 13.399.522 |
25/03/2031 | Rp 1.200.000 | Rp 1.339.952 | Rp 139.952 | Rp 13.539.474 |
25/03/2032 | Rp 1.200.000 | Rp 1.353.947 | Rp 153.947 | Rp 13.693.422 |
25/03/2033 | Rp 1.200.000 | Rp 1.369.342 | Rp 169.342 | Rp 13.862.764 |
25/03/2034 | Rp 1.200.000 | Rp 1.386.276 | Rp 186.276 | Rp 14.049.040 |
25/03/2035 | Rp 1.200.000 | Rp 1.404.904 | Rp 204.904 | Rp 14.253.944 |
25/03/2036 | Rp 1.200.000 | Rp 1.425.394 | Rp 225.394 | Rp 14.479.339 |
25/03/2037 | Rp 1.200.000 | Rp 1.447.934 | Rp 247.934 | Rp 14.727.273 |
25/03/2038 | Rp 1.200.000 | Rp 1.472.727 | Rp 272.727 | Rp 15.000.000 |
Jurnal Mencatat Pembayaran Bunga Obligasi
Jurnal mencatat pembayaran bunga obligasi harus diselenggarakan per periode untuk mengurangi biaya perusahaan pada akhir periode pelaporan. Bunga obligasi termasuk objek pajak penghasilan final. Setiap pendapatan bunga harus dipotongkan pph pasal 4 ayat 2 yang berlaku.
Tanggal | Keterangan | Debit | Kredit |
25/03/2024 | Beban Bunga Obligasi | Rp 1.271.818 | |
Utang Obligasi | Rp 71.818 | ||
Hutang Pph Pasal 4 Ayat 2 | Rp 254.364 | ||
Kas | Rp 945.636 |
Baca Juga: Penyebab Pendiskontoan Wesel Tagih oleh Perusahaan
Demikian contoh soal obligasi jangka panjang dan jawabannya dalam upaya perusahaan mencari sumber pendanaan. Modal kerja terdiri dari pinjaman pihak ketiga, modal saham dan keuntungan yang didapatkan selama perusahaan menjalankan produksi. Modal kerja harus diaplikasikan untuk kinerja keuangannya.
0 Response to "Contoh Soal Obligasi Jangka Panjang dan Jawabannya"
Post a Comment
Berkomentarlah dengan bijaksana